Watampone, ppkbengo.blogspot.com- Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengaku optimistis data pemilih pada pemilu 2014 lebih akurat dibanding pemilu-pemilu sebelumnya.
Olehnya itu, KPU Bone, teliti melakukan pendataan DP4, sebelum dimutahirkan menjadi Daftar Pemilih Sementara (DPS) lalu kemudian ditetapkan menjadi Daftar Pemilih Tetap (DPT).
"Titik fokus kami, dengan melakukan penelitian secara cermat terhadap DP4, termasuk menghilangkan data pemilih ganda dan pemilih fiktif," kata anggota KPU Bone, Lukman.
Komisioner KPU Bone tersebut menambahkan, pihaknya akan menyisir penduduk yang belum terakomodasi masuk daftar pemilih, khususnya penduduk yang sudah berusia 17 tahun dan TNI/Polri yang akan pansiun pada 9 April 2014. "Dengan demikian, potensi data ganda dan data fiktif dapat diminimalisasi sehingga pekerjaan KPU dalam pemutahiran data pemilih lebih ringan," ucapnya. Dia menjelaskan upaya tersebut dilakukan dengan merujuk pada undang-undang untuk mengantisipasi hal yang berpotensi mengganggu akurasi data pemilih seperti data fiktif dan data ganda, yakni Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum.
"Dalam Undang-Undang tersebut, dijelaskan, penyelenggara pemilihan umum yang berkualitas, diperlukan, sebagai sarana untuk mewujudkan kedaulatan rakyat dalam pemerintahan negara yang demokrasi Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negera Republik Indonesia Tahun 1945." jelasnya.
Lukman juga mengharapkan, partisipasi masyarakat dalam mendukung suksesnya Pileg serta Pilpres 2014 mendatang. "Kita berharap masyarakat proaktif memastikan dirinya sudah masuk Daftar Pemilih Sementara (DPS) jangan ribut apabila nanti Daftar Pemilih Tetap (DPT) sudah diumumkan atau saat pemungutan suara," katanya. (Sumber : Radar Bone Edisi : 29/04/2013)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar